Detail Berita

- 2025-07-23 11:22:55
- By Biro Humas
KORPRI Tasikmalaya Tunjukkan Kepedulian, Program Tali Asih Pensiun Jadi Wujud Penghargaan Nyata Bagi ASN
Setjen DPKN, Rabu (23/7/2025) — Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) terus mendorong dan mengapresiasi kinerja aktif pengurus KORPRI di berbagai daerah dalam memperjuangkan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk mereka yang telah memasuki masa pensiun. Salah satu contoh inspiratif datang dari Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui program Tali Asih Pensiun, yang memberikan bantuan kepada 43 ASN purnabakti untuk periode TMT Juni 2025.
Acara penyerahan uang penghargaan tersebut digelar pada 18 Juli 2025 di Aula BKPSDM Kota Tasikmalaya, sebagai bentuk penghormatan atas pengabdian panjang para ASN yang telah menuntaskan tugas dengan penuh dedikasi. Dari total penerima, 31 orang merupakan pensiun BUP Pemkot, 4 orang pensiun BUP SMA/SMK, serta 8 orang lainnya terdiri dari ASN yang meninggal dunia, termasuk mereka yang belum genap dua tahun masa keanggotaannya.
Ketua Umum DPKN, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH, menyampaikan apresiasi atas kerja nyata Korpri Tasikmalaya dalam membangun budaya penghargaan bagi ASN. “Program Tali Asih ini adalah bentuk nyata solidaritas dan kepedulian KORPRI kepada ASN yang telah mengabdi. Ini juga wujud penghormatan institusi terhadap purnabakti yang telah menjalankan tugas dengan loyalitas dan tanggung jawab,” ujar Prof. Zudan.
Lebih lanjut, ia berharap agar langkah baik ini dapat menjadi contoh bagi Korpri di seluruh Indonesia. “Semoga program semacam ini diperluas dan diteruskan oleh seluruh pengurus KORPRI di pusat dan daerah. ASN purnabakti adalah inspirasi, mereka patut terus dirangkul dan dihargai,” tambahnya.
Total bantuan yang digelontorkan KORPRI Kota Tasikmalaya pada Juli 2025 mencapai Rp 222.500.000, bersumber dari iuran rutin anggota. Dana tersebut dialokasikan tidak hanya untuk ASN pensiun, tetapi juga bantuan sosial lain, seperti:
- Rp 5.000.000 untuk pensiun meninggal dunia,
- Rp 1.000.000 untuk anggota dengan masa keanggotaan di bawah 2 tahun,
- Rp 1.500.000 untuk kadeudeuh tanpa hak pensiun,
- Rp 500.000 untuk bantuan rawat inap (5 orang),
- Rp 500.000 untuk ASN yang melahirkan anak pertama (2 orang).
Wakil Ketua I KORPRI Kota Tasikmalaya, Maman Setiadi, menjelaskan bahwa program ini menjadi agenda berkelanjutan sebagai bentuk kehadiran KORPRI di setiap fase kehidupan ASN. “Kadeudeuh ini tidak sekadar bantuan materi, tapi bentuk penghargaan dan empati. Kami ingin ASN yang sudah purna tugas tetap merasa dihargai dan terhubung,” jelasnya.
Ketua KORPRI Kota Tasikmalaya, Asep Goparullah, turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada para ASN purnabakti. “Terima kasih atas dedikasi dan loyalitasnya. Walaupun telah pensiun, kami berharap semangat pengabdian kepada masyarakat tetap terus menyala,” ujarnya.
Salah satu penerima, Tatang Herliman dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, mengaku terharu dan bersyukur atas bantuan tersebut. “Saya tidak menyangka akan menerima uang kadeudeuh. Bantuan ini sangat membantu, apalagi bisa digunakan untuk biaya pendidikan anak,” katanya penuh haru. Ia juga mendoakan agar KORPRI Tasikmalaya semakin maju dan terus memperjuangkan kesejahteraan ASN.
Dengan program seperti ini, KORPRI Tasikmalaya menunjukkan bahwa kesejahteraan dan penghargaan bukan sekadar jargon, tapi tindakan konkret yang membawa dampak nyata bagi para ASN dan keluarganya. Sebuah praktik baik yang layak ditiru demi membangun ASN yang bahagia dan negara yang kuat.
Share:

Biro Humas
Korps Pegawai Republik Indonesia sebagai satu-satunya wadah bagi Pegawai Republik Indonesia selalu berupaya terus menerus dalam menumbuhkan fungsinya sebagai perekat dan pemersatu bangsa, menjaga netralitas, dan hanya berkomitmen tegak lurus terhadap kepentingan bangsa dan negara.