KORPRI Banyuasin Gelar Rakerda Wujudkan Program Nyata
Banyuasin, 25 Februari 2025 – Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kabupaten Banyuasin menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Banyuasin. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran organisasi sebagai perekat persatuan bangsa dalam mendukung pembangunan nasional. Rakerda dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim.
Sejumlah agenda utama dibahas yaitu iuran anggota, santunan, pembinaan olahraga, penegakan hukum serta laporan keuangan KORPRI Tahun 2024.
Erwin menegaskan bahwa Rakerda merupakan langkah konkret dalam evaluasi serta peningkatan kinerja organisasi. “KORPRI harus terus beradaptasi dan berkembang agar dapat memberikan kontribusi maksimal dalam mendukung pembangunan nasional. Rekerda ini juga bagian dari evaluasi dan perbaikan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH, mengapresiasi langkah KORPRI Kabupaten Banyuasin dalam meningkatkan kesejahteraan anggota dan memperkuat peran organisasi. “KORPRI harus menjadi motor penggerak reformasi birokrasi dan pelayanan publik yang profesional. Saya berharap Rakerda bisa menghasilkan manfaat nyata bagi seluruh anggota,” katanya.
Ketua DP KORPRI Kabupaten Banyuasin juga menekankan pentingnya kebersamaan dalam menjalankan program kerja organisasi. “Dengan solidaritas yang kuat, KORPRI hadir sebagai pelindung, pemersatu, sekaligus pendorong profesionalisme bagi seluruh anggotanya,” jelasnya.
Agenda Rakerda lainnya yang didiskusikan mengenai pentingnya transparansi dalam pengelolaan iuran. Sistem pengelolaan yang efektif dan transparan diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan serta manfaat nyata bagi seluruh anggota.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap ASN yang berkontribusi lebih dalam tugasnya, KORPRI Kabupaten Banyuasin juga merancang skema penghargaan bagi pegawai berprestasi. Langkah ini diharapkan dapat memotivasi ASN lain untuk meningkatkan profesionalisme dan dedikasi dalam bekerja.
Selain itu, penegakan disiplin juga menjadi fokus utama dalam Rakerda ini. Ditegaskan bahwa penerapan sanksi hukum bagi anggota yang melanggar aturan dan merupakan langkah penting dalam menjaga citra positif serta integritas KORPRI.
Terakhir, Prof. Zudan Arif Fakrulloh berharap hasil dari Rakerda ini tidak hanya menjadi rekomendasi di atas kertas, tetapi juga diimplementasikan dalam Program Kerja nyata. “Kita ingin melihat dampak konkret berupa peningkatan kesejahteraan anggota dan kontribusi KORPRI dalam pelayanan publik yang lebih baik,” pungkasnya.
