Ketum KORPRI Mengajak ASN untuk Menanam Pohon, Stop Boros Pangan dan Pilah Sampah.
HUMAS SETJEN DPKN - ASN punya peranan yang luar biasa untuk menjaga lingkungan hidup. Demikian dikatakan Ketum KORPRI dalam seri Webinar ke-66 KORPRI Menyapa ASN, Kamis (20/6/2024). “Sebagai contoh Provinsi Sulawesi Selatan mengadakan “Gerakan Sulawesi Selatan Menanam” antara lain dengan mereduksi efek rumah kaca, mengurangi pemanasan global, memperbaiki terumbu karang dan mangrove serta mendaur ulang sampah. Stop juga boros pangan, mengurangi limbah secara terus menerus sehingga lingkungan tetap terjaga”, ujar Pj. Gubernur Sulawesi Selatan tersebut.
Prof Zudan juga menegaskan pentingnya menjaga Planet Bumi ini agar tetap Lestari karena kita semua hidup bersentuhan langsung dengan lingkungan yang ada, baik lingkungan yang masih bersih maupun lingkungan yang pencemarannya sudah tinggi.
Zudan juga menambahkan agar ASN sama-sama melakukan gerakan memilah sampah, menanam pohon, stop boros pangan, dan gerakan rutin lainnya dari tingkat rumah tangga seperti hemat air. Di tingkat kebijakan juga penting memulihkan lingkungan hidup seperti di bidang perijinan, reklamasi, tambang pasca pemanfaatan lingkungan. Untuk itu Sestama BNPP ini mengajak ASN yang memiliki kewenangan memberikan ijin untuk dapat memberikan rekomendasi guna mendukung pemulihan lingkungan hidup.
Webinar yang rutin diselenggarakan setiap minggu ini, menghadirkan Ketua Umum DP KORPRI Nasional, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH, sebagai Keynote Speech dan Narasumber Dr. M. Hariyadi Eko Romadon, S.Sos, M.Si (Rektor Universitas Lumajang), Irsal Mahmud (Plt Kepala BKAD Kabupaten Bone) serta dimoderatori oleh Puyun Fierce Maas Tanod, SP (Duta Korpri 2023 KemenLHK).
Hariyadi selaku Rektor Universitas Lumajang menyampaikan bahwa setiap gerak langkah dijiwai semangat menuju masyarakat yang sehat, sejahtera, bermartabat dan berbudaya. Di masa mendatang diharapkan warga masyarakat dapat peduli dan bisa melestarikan lingkungan yang bersih dan lestari menuju lingkungan yang sehat, sejahtera, bermartabat dan berbudaya dengan berbagai macam kegiatan seperti sosialisasi, penyuluhan, pendampingan, advokasi di lapangan.
Peraih Korpri Award 2023 dan Penerima Kalpataru 2022 ini juga menyampaikan bahwa upaya melakukan berbagai upaya dan gerakan membangun masyarakat sehat dapat dilakukan melalui bermacam-macam kegiatan di masyarakat dengan mengubah mindset warga. Di Lumajang sendiri telah melakukan gerakan masyarakat antara lain menciptakan sungai ‘Kali Berguna’, pembentukan kampung ‘Narsis’, program ‘Sapu Darling’, Sosialisasi dan Pembinaan’, Pembentukan ‘Bank Sampah’ dll.
Narasumber berikutnya Irsal Mahmud Plt Kepala BAKD Kabupaten Bone juga selaku Sekretaris Korpri menyampaikan materi mengenai Bank Sampah. Bank sampah diinisiasi dan dikelola oleh Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Bone bertujuan agar agar ASN peduli terhadap permasalahan sampah yang terkumpul lebih kurang 20 ton sehari. Sistem pengelolaan bank sampah dengan melibatkan Unit KORPRI di OPD dan seluruh kecamatan sebagai perpanjangan tangan Bank Sampah kabupaten. KORPRI Bone bekerjasama dengan Kepala Dinas Lingkungan Hidup sebagai pendamping dalam hal-hal teknis terkait pengelolaan sampah. Di setiap kesempatan Pj Bupati yang juga Kepala KORPRI Kabupaten Bone selalu peduli untuk menanyakan kepada ASN yang dikunjungi sehingga ASN menjadi terpacu untuk ikut berpartisipasi pada pengelolaan melalui Bank Sampah dimaksud.
Irsal Mahmud berharap agar DP Korpri Kabupaten Bone dapat terus bertumbuh untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan hal ini bisa didapatkan apabila ada kerjasama yang baik dari seluruh stake holder dengan kegiatan yang telah dibangun selama ini.
Webinar diikuti lebih dari 1.000 partisipan melalui Zoom Meeting dan lebih dari 3.000 viewers melalui live streaming di Youtube.
