Detail Berita
- 2024-11-06 11:30:55
- By Biro Humas
Prof Zudan Tinjau Langsung Tiga Lokasi Cabang Lomba MTQ VII Korpri 2024 di Palangkaraya
HUMAS SETJEN DPKN – Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, melakukan kunjungan langsung ke sejumlah lokasi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) VII Korpri Nasional 2024 di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Dalam kunjungan ini, Prof. Zudan meninjau beberapa cabang perlombaan yang akan menjadi ajang unjuk kebolehan bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) dari seluruh Indonesia.
Sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan hadir bersama sejumlah anggota Dewan Pengurus Korpri Nasional dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Peninjauan ini dilakukan di tiga lokasi utama, yaitu Aula Masjid Darussalam, Aula BKD Pemprov Kalteng, dan Aula Bapenda Pemprov Kalteng. Masing-masing lokasi akan digunakan untuk berbagai cabang lomba seperti Tartil Al Qur’an, Hifzh Al Qur’an, Dakwah, Khath, Azan, dan Khotbah Jumat.
Di Aula Masjid Darussalam, Kota Palangkaraya, Prof. Zudan meninjau perlombaan Khat Al Qur’an Golongan Dekorasi Kontemporer Digital, baik dalam format klasik maupun kontemporer. Ia juga menyempatkan diri melihat persiapan lomba doa yang akan digelar di Aula Kantor Dinas Perhubungan Kalteng.
Prof. Zudan mengungkapkan bahwa MTQ VII Korpri Nasional ini merupakan momen penting bagi ASN untuk merenungi nilai-nilai Qurani yang relevan bagi kehidupan birokrasi.
“Mari kita jadikan MTQ ini sebagai sarana untuk bisa bekerja secara benar, dengan menerapkan nilai-nilai qurani dalam kehidupan birokrasi,” ujarnya.
Menurutnya, ASN dari 54 kementerian/lembaga dan 35 provinsi yang turut berpartisipasi dalam MTQ ini diharapkan tidak hanya berkompetisi, tetapi juga menjadikan kegiatan ini sebagai sarana evaluasi diri.
“MTQ ini adalah ajang untuk meningkatkan nilai-nilai kebaikan, baik dalam lingkup birokrasi maupun masyarakat secara umum. Kita semua ingin meninggalkan jejak kebaikan, sehingga kita terus melakukan syiar dan dakwah mulai dari kehidupan keluarga, birokrasi, dan masyarakat,” imbuh Zudan.
Dalam penutupan sambutannya, Prof. Zudan juga menyampaikan bahwa harapan MTQ ini bisa menjadi katalisator bagi ASN untuk terus mengedepankan integritas, profesionalisme, dan akhlak dalam menjalankan tugasnya.
“ASN diharapkan bisa menjadi pelopor dalam menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan akhlak yang berlandaskan Al-Qur'an. Ini bukan hanya untuk kemenangan di MTQ, tetapi untuk membangun budaya kerja yang berorientasi pada kemaslahatan,” tambahnya.
Dalam rangkaian kunjungannya, Prof. Zudan juga menyempatkan diri mendampingi kepala-kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulawesi Selatan, termasuk Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Muh Ilyas, Kepala DPMPTSP Asrul Sani, dan Plh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Since Erna Lamba, yang turut hadir untuk mendukung jalannya MTQ.
Kepala BKD Sukarniaty Kondolele yang juga hadir dalam acara tersebut mengatakan, “MTQ ini merupakan ajang yang sangat positif bagi ASN untuk mengembangkan potensi dan kemampuan dalam bidang keagamaan. Ini juga menjadi bentuk nyata dari syiar Islam dalam lingkungan kerja pemerintahan," urainya.
Hal ini sejalan dengan harapan bahwa setiap ASN yang berpartisipasi mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya, sekaligus menginternalisasi nilai-nilai Qurani dalam kehidupan sehari-hari.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Hasan Sijaya yang hadir mendampingi Prof. Zudan mengatakan bahwa MTQ ini adalah momentum untuk memperkuat komitmen ASN dalam berkontribusi positif bagi masyarakat.
“Selain sebagai wadah kompetisi, MTQ ini juga diharapkan dapat menjadi ajang mempererat silaturahmi dan ukhuwah antar ASN dari berbagai daerah,” katanya.
Prof. Zudan pun berharap agar para peserta dapat membawa semangat Qurani ini tidak hanya di arena MTQ, tetapi juga dalam tugas dan tanggung jawab sehari-hari sebagai pelayan publik.
“MTQ ini adalah bagian dari upaya kita untuk memastikan bahwa ASN di Indonesia tidak hanya cakap dalam tugas administrasi dan pelayanan, tetapi juga memiliki landasan moral yang kuat berdasarkan ajaran Al-Qur'an,” paparnya.
Dalam kunjungan tersebut, Prof. Zudan juga menyaksikan berbagai persiapan teknis yang dilakukan oleh panitia, termasuk pengaturan lokasi, penataan tata panggung, dan kesiapan perangkat suara yang akan digunakan untuk mendukung jalannya perlombaan. Ia mengapresiasi kerja keras panitia yang telah berupaya memastikan semua berjalan lancar.
“Saya sangat bangga melihat antusiasme dan persiapan yang matang dari panitia dan para peserta. Ini adalah bentuk dedikasi yang luar biasa dari ASN untuk ikut memeriahkan syiar agama melalui MTQ,” ucap Prof. Zudan. Ia juga mengingatkan agar setiap kegiatan berlangsung dengan tertib dan kondusif serta tetap menjaga nilai-nilai sportifitas antar peserta.
Lebih lanjut, Prof. Zudan mengajak seluruh peserta untuk menjadikan MTQ ini sebagai ajang introspeksi, baik dalam aspek spiritual maupun profesionalitas dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara.
“ASN adalah cerminan dari pelayanan publik, dan kita dituntut untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Semoga MTQ ini menjadi inspirasi bagi kita semua dalam meningkatkan kualitas diri dan pelayanan kita,” ujarnya menutup sambutan.
Kegiatan MTQ VII Korpri Nasional 2024 ini dijadwalkan berlangsung hingga akhir pekan, dengan ratusan peserta dari seluruh Indonesia yang siap unjuk kemampuan di berbagai cabang perlombaan. Selain sebagai ajang unjuk kebolehan, kegiatan ini juga menjadi sarana silaturahmi antar ASN dan pemimpin daerah yang hadir dari berbagai provinsi.
Panitia pelaksana menyatakan kesiapan untuk menyukseskan acara ini hingga selesai. Menurut Ketua Panitia, penyelenggaraan MTQ VII ini memiliki tantangan tersendiri, terutama dalam hal koordinasi antar instansi dan penyiapan fasilitas yang memadai bagi peserta.
“Kita terus berupaya memberikan yang terbaik agar seluruh peserta dapat berkompetisi secara maksimal dan merasa nyaman,” jelasnya.
Dengan kunjungan Prof. Zudan berharap, MTQ VII Korpri Nasional 2024 di Palangkaraya mampu menciptakan generasi ASN yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga memiliki akhlak dan karakter yang berlandaskan ajaran Al-Qur'an.
Share:
Biro Humas
Korps Pegawai Republik Indonesia sebagai satu-satunya wadah bagi Pegawai Republik Indonesia selalu berupaya terus menerus dalam menumbuhkan fungsinya sebagai perekat dan pemersatu bangsa, menjaga netralitas, dan hanya berkomitmen tegak lurus terhadap kepentingan bangsa dan negara.