HUMAS SETJEN DPKN – Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian melantik Prof Zudan Arif Fakrulloh menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat, menggantikan Pj. gubernur sebelumnya, Akmal Malik. Pelantikan tersebut digelar di Gedung Sasana Bhakti Praja Kemendagri, Jakarta pada Jumat (12/5/2023).

"Saya Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden Republik Indonesia melantik saudara Prof Dr Zudan Arif Fakrullah sebagai penjabat gubernur Sulawesi Barat," ucap Tito saat memimpin pelantikan tersebut.

Mendagri Tito atas nama Presiden Joko Widodo dalam kata sambutannya menyampaikan bahwa, “dirinya percaya Zudan akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai tanggung jawab yang diberikan. Zudan telah mempunyai pengalaman memimpin Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kemendagri, hampir 8 tahun dengan prestasi yang bagus bisa membangun sistem, konsisten dan berhasil membawa pengaruh yang cukup besar dan memberikan inovasi.”

Sulawesi Barat, lanjut Mendagri Tito, adalah tempat yang cukup menantang, dan sekarang dekat dengan Ibu Kota Negara (IKN). Pengalaman Zudan pasti membawa bekal yang cukup untuk kemajuan daerah tersebut. “Selamat Pak Zudan atas amal Allah dan kepercayaan Presiden Joko Widodo telah menjadi Penjabat Gubernur Sulbar. Kita semua percaya apa yang terjadi hari ini adalah jalan dan takdir Tuhan. Saya meminta pemerintah pusat dan pemerintah daerah mendukung keputusan ini,” ungkap Mendagri Tito.

"Saya mendapat tugas, ditunjuk oleh Bapak Presiden sebagai Pj Gubernur Sulbar. Saya datang sebagai pelayan masyarakat, untuk melayani masyarakat. Mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Sulbar," kata Prof Zudan singkat, saat diminta komentarnya.

Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH, Pria, merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara, lahir di Sleman, 24 Agustus 1969, adalah seorang birokrat yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) dan sebelumnya menjabat Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kemendagri terlama, hampir 8 tahun, sejak 1 Juli 2015 s.d 14 Maret 2023.

Terkait jabatan sebagai Pj Gubernur, bagi Zudan Arif bukanlah jabatan asing. Pada tahun 2016 silam, Ia pernah menjadi Pj Gubernur Gorontalo.

Saat ini juga, Prof. Zudan menjabat sebagai Ketua Umum DP KORPRI Nasional, untuk periode kedua. Ia dipilih pada MUNAS VIII KORPRI Tahun 2015 dan karena kepemimpinannya dinilai berhasil, MUNAS IX KORPRI Tahun 2022, kembali menetapkannya secara aklamasi sebagai Ketua Umum KORPRI Masa Bakti 2023 – 2027. (kh)